Sunday, November 22, 2009

Nota Seorang Pengembara (i)

i.
maafkan aku
kerana menyangkutkan rindu
di birai jendela kamarmu
sedang tiap malam kau di situ
menghela nafas tenang
sambil merenung bulan mengambang
sedang aku kian jauh
hilang di sebalik horizon
mengheret kenangan yang tersisa
sekadar membasuh dukalara
seorang pengembara

ii.
maafkan aku
kerana menyangkutkan resah
di antara ulas bibir lunakmu
sedang kata-kata adalah lukisan
yang warnanya lahir dari kejernihan hati
meski terkadang terlalu rapuh
luruh dari pohon kesetiaan
di kunyah penantian
yang panjang.

-adizack ms
julai 14, 1986
tanjung kuala

No comments:

Post a Comment

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails