tika bersendiri
di ruang kamar sepi ini
aku terpaksa belajar bersabar
menanti kehadiran selembar warkah
& terpaksa belajar menahan
secebis kerinduan yang
tiada tertanggungkan
tiba-tiba angin lalu
menyapa lembut ditelinga
"wahai perantau
selagi mentari masih bersinar
& rembulan masih bercahaya
di sisimu tetap hadir sebuah harapan"
dan
tika bersendiri lagi
aku sering menanti kehadirannya
menemani kesepian yang melata.
-adizack ms
jan 1983
tamancempaka, ipoh
No comments:
Post a Comment